Langsung ke konten utama

Unggulan

Masa Dewasa Madya dalam Perspektif Biologis dan Psikologis

Pendahuluan Usia 40 hingga 60 tahun sering disebut sebagai masa dewasa madya (middle adulthood), fase kehidupan yang unik karena mempertemukan stabilitas hidup dengan tanda-tanda awal penuaan . Di usia ini, manusia telah mencapai puncak pengalaman dan tanggung jawab, baik secara profesional, sosial, maupun keluarga. Namun bersamaan dengan itu, mulai terjadi berbagai perubahan biologis yang menandai pergeseran fungsi tubuh. Artikel ini akan mengulas perkembangan pada usia 40–60 tahun dengan fokus pada: Aspek biologis : perubahan fisik, hormonal, dan sistem tubuh. Aspek psikologis : perubahan struktur makna diri dan identitas. I. Aspek Biologis: Tubuh yang Mulai Melambat Menurut Human Development oleh Ted Zerucha , masa dewasa madya adalah titik balik dari masa kematangan menuju penurunan fisiologis secara perlahan. Tubuh tidak lagi sekuat dua dekade sebelumnya, dan berbagai sistem mulai mengalami penurunan fungsi. 1. Perubahan Sistem Hormon Pada perempuan , terjadi ...

Jenis-jenis Enzim yang sering ditemukan

Enzim adalah protein yang berfungsi sebagai katalis dalam reaksi kimia di dalam tubuh makhluk hidup. Enzim membantu mempercepat reaksi kimia dengan menurunkan energi yang dibutuhkan untuk reaksi tersebut terjadi. Enzim dapat bekerja secara spesifik pada substrat tertentu. Berikut adalah beberapa jenis enzim yang sering kita temukan:

1. Enzim Hidrolase

Enzim hidrolase adalah enzim yang berfungsi untuk memecah molekul besar menjadi molekul yang lebih kecil dengan menambahkan molekul air. Contoh dari enzim hidrolase adalah amilase yang memecah pati menjadi glukosa.

2. Enzim Oksidoreduktase

Enzim oksidoreduktase adalah enzim yang berfungsi untuk mengkatalisis reaksi oksidasi dan reduksi. Contoh dari enzim oksidoreduktase adalah dehidrogenase yang mengkatalisis reaksi reduksi.

3. Enzim Transferase

Enzim transferase adalah enzim yang berfungsi untuk memindahkan gugus fungsional dari satu molekul ke molekul lain. Contoh dari enzim transferase adalah kinase yang memindahkan gugus fosfat dari ATP ke protein.

4. Enzim Ligase

Enzim ligase adalah enzim yang berfungsi untuk menghubungkan dua molekul dengan membentuk ikatan kovalen. Contoh dari enzim ligase adalah DNA ligase yang menghubungkan fragmen-fragmen DNA.

5. Enzim Isomerase

Enzim isomerase adalah enzim yang berfungsi untuk mengubah bentuk molekul tanpa merubah jumlah atom. Contoh dari enzim isomerase adalah fosfoglucose isomerase yang mengubah glukosa-6-fosfat menjadi fruktosa-6-fosfat.

6. Enzim Protease

Enzim protease adalah enzim yang berfungsi untuk memecah ikatan peptida dalam protein. Contoh dari enzim protease adalah tripsin yang memecah ikatan peptida pada asam amino arginin dan lisin.

7. Enzim Amylase

Enzim amylase adalah enzim yang berfungsi untuk memecah pati dan glikogen menjadi glukosa. Contoh dari enzim amylase adalah α-amylase yang ditemukan dalam saliva dan pankreas.

8. Enzim Lipase

Enzim lipase adalah enzim yang berfungsi untuk memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Contoh dari enzim lipase adalah lipase pankreas yang membantu dalam pencernaan lemak di usus kecil.

9. Enzim Nuklease

Enzim nuklease adalah enzim yang berfungsi untuk memecah asam nukleat seperti DNA dan RNA. Contoh dari enzim nuklease adalah nuklease pankreas yang membantu dalam pencernaan asam nukleat di usus kecil.

10. Enzim Karboksilase

Enzim karboksilase adalah enzim yang berfungsi untuk menambahkan gugus karboksil ke molekul. Contoh dari enzim karboksilase adalah piruvat karboksilase yang mengubah piruvat menjadi oksaloasetat.

Itulah beberapa jenis enzim yang sering kita temukan. Enzim memiliki peran yang sangat penting dalam reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Dengan mengetahui jenis-jenis enzim, kita dapat memahami bagaimana enzim bekerja dan berinteraksi dalam tubuh.

Komentar

Postingan Populer